RIHLAH ILMIAH ISTISHODIYAH ANGKATAN 17 BERLANGSUNG MENGGEMBIRAKAN

Rihlah Ilmiah Istishodiyah Angkatan kelas VIII SMP Muhammadiyah Darul Arqom berlangsung di tiga tempat utama sebagai tujuan pelaksanaan kegiatan. Tempat yang dituju pertama berpusat pada kegiatan pengembangan jiwa kewirausahaan siswa. Kegiatan yang dilaksanakan Jumat 8 November 2024 mengunjungi Kandang D Mumtaz, Kebun Merah Jambu, dan Banana Krezzz.

Di tempat pertama siswa belajar seputar budidaya kambing dan domba. Siswa belajar seluk beluk tentang dua hewan ini mulai dari perbedaan bentu tubuh, jenis makanan, hingga pola perawatan. Tidak hanya menyaksikan pemaparan dari Pak Irfan selaku pemilik Kandang D Mumtaz siswa juga berkesempatan langsung mengunjungi tempat budi daya yang dimiliki beliau. Di tempat ini siswa berinteraksi langsung dengan kambing dan domba yang berjumlah hampir ratusan.

Tujuan siswa berikutnya berada di Kebun Merah Jambu. Di tempat ini siswa belajar seputar budi daya tanaman jambu merah. Siswa berkesempatan mengelilingi kebun yang penuh ditanami jambu merah. Siswa juga mendapat pengetahuan tentang tata cara budi daya jambu merah yang ternyata cukup mudah dilakukan bahkan di halaman rumah yang tidak terlalu luas.

Tempat terakhir yang dikunjungi siswa di kegiatan hari Jumat adalah Kampung Pisang di Banana Krezzz. Di tempat ini siswa belajar pengolahan pisang. Di tempat ini siswa belajar tata cara pengolahan berbagai produk berbahan dasar pisang. Beberapa siswa mengatakan bahwa ternyata pisang bisa diolah ke berbagai produk makanan bahkan tidak hanya memiliki cita rasa manis atau asin. Olahan pisang bisa memiliki rasa pedas. Siswa berkesempatan berkeliling pabrik Banana Krezzz dan menyaksikan langsung proses pembuatan berbagai produk.

Perjalanan Rihlah berikutnya berlangsung pada Senin-Selasa 11-12 November. Rangkaian rihlah ini memiliki dua tujuan. Tujuan pertama di Muhammadiyah Boarding School Ulil Albab 2 di Ngawi. Di tempat ini siswa mengenal salah satu pondok pesantren Muhammadiyah yang sangat maju. Beberapa siswa juga mengajukan pertanyaan seputar pondok pesantren ini.

Perjalanan berikutnya mengarahkan siswa menuju Jatim Park 1. Di tempat ini siswa belajar seputar budaya yang ada di Nusantara. Siswa bisa melihat berbagai replika rumah adat di Nusantara. Beberapa peninggalan budaya bahkan merupakan produk asli dari berebagai suku yang ada di Nusantara. Siswa mengakhiri kunjungan di Jatim Park 1 dengan uji adrenalin di beberapa wahana yang tersedia. Sekitar setengah Sembilan malam rombongan sampai di Masjid Agung Madaniyah Karangannyar.